MANADO – Bencana tanah longsor Kembali terjadi di Manado Sulawesi Utara sekitar Pukul 17.30 Wita, tepat di Kelurahan Kairagi Weru Lingkungan 4 Kecamatan Paal 2 Kota Manado Jumat (4/03/22) sore hari. Material tanah, pohon, serta bebatuan menutupi ruas Jl. Yos Sudarso.
Usai melaksanakan dinas luar daerah, Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Mukhlis yang saat itu baru tiba di Manado melalui Bandara Internasional Samratulangi hendak pulang kembali ke Rumah Dinas. Nnamun tiba tiba dikejutkan dengan banyaknya mobil yang balik arah dan situasi lalulintas macet. Setelah semakin mendekat ke arah kemacetan, ternyata diketahui di depan ada bencana tanah longsor. Tanpa pikir panjang, Danrem 131/Santiago dengan berpakaian apa adanya langsung turun kendaraan dan melihat lokasi bencana.
Mantan Waasrena Kasad bidang Jemen dan RB, ini melihat situasi bencana serta memastikan apakah ada korban.
Dan benar saja ternyata di lokasi ditemukan korban yang tertimbun tanah longsor dengan identitas Nikson Kelvin Heler warga Suku Sangihe, pengendara sepeda motor jenis Revo bernomor Polisi DB 4310 MN.D
Danrem 131/Santiago memimpin langsung jalannya evakuasi korban dan membawa Korban dengan menggunakan kendaraan Dinas Danrem 131/Santiago ke Rumah Sakit TNI AU untuk mendapatkan pertolongan dan penanganan medis.
Selanjutnya Danrem 131/Santiago langsung berkoordinasi dengan BPBD, BASARNAS guna penanganan bencana lebih lanjut. Atas kerja sama antara TNI AD, BPBD, Basarnas serta Masyarakat akhirnya pohon yg tumbang dan tanah longsor bisa di beraikan dan ruas jalan Yosudarso kembali bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Dengan adanya kejadian bencana tanah longsor ini , Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Mukhlis mengimbau warga untuk selalu waspada dan berhati hati karena cuaca buruk berupa hujan deras, angin kencang masih melanda Sulawesi Utara . “ Yah saya mengimbau warga Sulut untuk berhati hati karena cuaca buruk masih melanda Daerah kita,” ucap Danrem.
Melayani warga dalam situasi dan keadaan apapun seperti yang dilakukan Danrem Brigjen TNI Mukhlis harus dilakukan oleh semua Personel TNI, yang menunjukan jati dari Anggota TNI AD untuk selalu hadir ditengah-tengah kesulitan Masyarakat dalam situasi dan keadaan apapun serta menjadi solusi, khususnya prajurit Korem 131/Santiago beserta jajaranya. (*)
