Baklak.news, BOLSEL– Tim sosial ekonomi (Sosek) dan Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI melakukan survei akhir rencana pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) di Desa Momalia II, Kecamatan Posigadan, Bolsel, pada Sabtu, 8 November 2025.
Dalam kunjungan itu, tim Sosek dan DJPT KKP RI didampingi langsung Bupati Hi Iskandar Kamaru.
Pada kesempatan itu, Bupati Iskandar Mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih atas perhatian KKP RI terhadap sektor kelautan dan perikanan, di Bolsel.
Ia berharap rencangan pembangunan KNMP tahun 2025, segera terealisasi.
“Kami berterima kasih atau kunjungan dan dukungan tim KKP RI di Bolsel. Semoga pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih segera terwujud dan membawa manfaat besar bagi masyarakat nelayan,” kata Bupati Iskandar.
Bupati Iskandar berpesan kepada masyarakat
agar menjaga hasil pembangunan dan memanfaatkannya untuk peningkatan ekonomi.
“Mari bersama kita jaga fasilitas yang akan dibangun nanti. Manfaatkan sebaik-baiknya. Pembangunan ini merupakan upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan dan mendorong ekonomi pesisir di Bolsel,” kata Bupati Iskandar.

Sementara itu, Irwan, selaku Ketua Tim Sosek dan DJPT KKP RI mengatakan, lokasi yang ditinjau layak untuk pembangunan KNMP.
“Berdasarkan hasil survei, lokasi ini memenuhi kriteria untuk pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih,” kata Irwan.
Proyek tersebut, kata Irwan, anggarannya Rp 22 miliar, yang rencananya mulai dibangun pada Desember, tahun 2025.
“Jika seluruh tahapan berjalan lancar, kontrak pekerjaan ditargetkan selesai November ini, maka pembangunan bisa dimulai pada bulan Desember tahun ini,” kata Irwan.
Diketahui, kunjungan tersebut turut dihadiri Kepala KKP Bolsel, Kadis Pangan, Kadis Kesehatan, Kepala Bappelitbangda Bolsel, Camat Posigadan, dan Sangadi Momalia II, serta kelompok nelayan. (*)

















