BOLSEL— Panitia khusus (Pansus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) mengevaluasi laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj) APBD tahun 2021.
Evaluasi dijadwalkan berlangsung selama sepekan yang dimulai Senin, 11 April 2022.
Hari pertama, Pansus DPRD Bolsel mengevaluasi Empat organisasi perangkat daerah (OPD) Bolsel. Yaitu, Bapelitbangda, BPPKAD, Inspektorat dan Dinas Pertanian.
Ketua Pansus Zulkarnain Kamaru mengatakan, dalam evaluasi tersebut, pihaknya fokus mengukur kinerja OPD yang disesuaikan dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Bolsel.
“Kita mempertanyakan kinerja masing-masing OPD. Sudah melaksanakan program prioritas Bupati dan wakil Bupati. Targetnya sudah berapa persen,” kata Zulkarnain.
Diungkapkannya, Empat perangkat daerah yang dievaluasi di hari pertama, rata-rata terkendala anggaran.
“Masalahnya ketersedian anggaran di masing-masing dinas akibat Pandemi Covid-19,” kata Zulkarnain.
Menurutnya, dalam evaluasi, pihaknya tidak membahas atau mempertanyakan hasil audit BPK, tapi kinerja dan
apa yang sudah dilaksanakan oleh perangkat daerah.
“Sebagai lembaga legislatif, kami berkewajiban mengevalusi apa yang dilaksnakan perangkat daerah,” kata Zulkarnain. (Adve)
