Baklak.news, BOLMONG— Penjabat (Pj) Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) hadiri Gebyar Mongulipot Desa Mopait, Kamis, 18 April 2024.
Berlangsung meriah dengan suguhan seni dan budaya, Gebyar Mongulipot dirangkaikan dengan halalbihalal, dipusatkan di lapangan Desa Mopait, Kecamatan Lolayan.
Pj Bupati Limi Mokodompit mengatakan, Gebyar Mongulipot merupakan ide kreatif masyarakat Desa Mopait dalam memanifestasikan kearifan lokal dengan mengangkat kuliner khas Bolaang Mongondow, yaitu Daun Kolipot.
Beras yang tercerai berai katanya, mampu disatukan saat dimasak karena dibungkus daun kulipot yang harum baunya. Hal itu lanjutnya, memiliki pesan dan makna.
“Makna yang terkandung dalam Gebyar Mongulipot adalah sarana mempererat selaturahmi, persaudaraan dan kebersamaan antara masyarakat,” kata Limi.
Ia berpesan, kegiatan tersebut tetap dipertahankan. “Camat Lolayan, pemerintah desa dan seluruh masyarakat Mopait, tetap lestarikan dan jaga tradisi Mongulipot ini,” kata Limi.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kearifan lokal masyarakat sekaligus wahana silaturahmi dan objek wisata kuliner masyarakat di Bolaang Mongondow Raya,” tambahnya.
Di sisi lain, Limi mengajak seluruh masyarakat terus menjaga persatuan, kesatuan dan keamanan. “Ciptakan suasana kondusif sehingga program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah daerah berjalan dengan baik,” ujarnya.
Terlebih katanya, saat ini Bolmong akan memasuki tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
“Jalin silaturahmi, sehingga solidaritas dan toleransi antar umat beragama terus berjalan baik. Semoga Pilkada Bolmong November nanti, berjalan aman dan damai,” kata Limi.
Diketahui, Gebyar Mongulipot ini dihadiri unsur Forkopimda, pimpinan OPD, Forkopimcam, kepala Desa Mopait dan jajaran, seluruh tokoh agama, adat, serta seluruh masyarakat. (Advertorial)