Baklak.news, BOLSEL – Penutupan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXX Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2024, pertunjukan kembang api, pemutaran video kesan-kesan peserta, dan penampilan tari kreasi siswa-siswi MAN Kotamobagu serta Drum Band Gita Praja IPDN, di Alun-Alun Boki Hotinimbang, Kota Kotamobagu, pada Sabtu, 15 Juni 2024 malam.
Gubernur Olly Dondokambey yang diwakili Asisten II Sekdaprov Asripan Nani, dalam sambutannya berterima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Kotamobagu, yang telah sukses menyelenggarakan MTQ tingkat provinsi. Dia berharap kegiatan ini dapat lebih meningkatkan kecintaan terhadap Al-Quran dan nilai-nalainya.
“Saya berharap lewat ajang ini dapat memotivasi kita semua untuk semakin mencintai Al-Quran, dan menjadikannya pedoman hidup dalam kehidupan sehari-hari. Semoga ini bisa menjadi sarana yang efektif untuk mempererat tali persaudaraan serta menjaga kerukunan antarumat beragama di Sulawesi Utara,” ujarnya
Bupati Bolsel H. Iskandar Kamaru selaku Ketua LPTQ Sulut juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya, kepada panitia pelaksana MTQ yang dikomandoi oleh Ketua DPRD Kotamobagu Meidi Makalalag. Di sisi lain, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada para petinggi agama provinsi/kabupaten/kota se-Sulut yang telah memberikan dukungan kepada para kafilah.
“Kepada seluruh masyarakat Kotamobagu, saya juga mengucapkan terima kasih atas dukungannya karena MTQ ini telah berlangsung sukses, dan sejauh ini adalah MTQ yang paling meriah sepanjang penyelenggaraan MTQ di tingkat provinsi,” kata orang nomor satu Bolsel ini.
Dalam kesempatan tersebut, bupati lalu mengungkap bahwa tuan rumah penyelenggara MTQ XXXI tahun 2026, masih akan dikonsultasikan lagi dengan Gubernur Sulut.
“Untuk tuan rumah selanjutnya, saya bersama jajaran LPTQ Sulut akan berkoordinasi dulu dengan Pak Gubernur,” tuturnya dalam acara yang dihadiri Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, Wakil Ketua DPRD Sulut Raski Mokodompit, Kakanwil Kemenag Sulut H. Sarbin Sehe bersama Kakan Kemenag Kab/Kota, Pj. Walikota Kotamobagu, Ketua LPTQ Kab/Kota, para kafilah dan warga masyarakat.
“Insya Allah MTQ ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk mempererat tali persaudaraan, meningkatkan keimanan, dan memupuk semangat juang dalam mengamalkan Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Sebagai informasi, tampil sebagai juara umum pada MTQ XXX adalah Kota Kotamobagu dan Kota Manado, dengan perolehan nilai 82.