Baklak.news, Bolmong – Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi dan Dony Lumenta dikawal ribuan pendukung, saat mendaftarkan diri ke KPU Bolmong, pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Pasangan yang mengusung jargon “Ki Yusra Don” ini mendaftar ke KPU tepat pukul 15.00 WITA. Menariknya, pasangan yang diusung 4 parpol ini menggunakan pakaian adat Bolmong, yang menambah kesan ke-mongondow-an bagi keduanya.
Adapun parpol pengusung Yusra Alhabsy – Dony Lumenta di antaranya PKB, PKS, Partai Gerindra dan Partai Golkar, ditambah PAN dan Partai Bulan Bintang yang turut menjadi partai pendukung.
Dalam pendaftaran ke KPU, pasangan ini dikawal ribuan simpatisan yang datang dari wilayah Poigar, Sangtombolang, Passi Bersatu, Lolayan, hingga Dumoga Bersatu.
Meski diguyur hujan deras, paslon ini tetap diantar ribuan pendukung yang rela berbasah-basahan demi mengantar Yusra – Donny ke KPU Bolmong.
Dalam konferensi pers setelah pendaftaran, Yusra mengatakan kedatanganya bersama Dony ke KPU untuk mendaftar, menunjukkan bukti kesiapannya untuk maju dalam Pilkada Bolmong.
“Hari ini saya turut didampingi parpol pengusung, maka dari itu bisa dilihat bahwa kami memang siap untuk ikut dalam Pilkada Bolmong,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Yusra mengatakan target menang di angka 60 persen.
“Dari parpol koalisi yang ada, kami memiliki modal awal 14 kursi dari 30 kursi DPRD Bolmong, maka dari itu kami menargetkan 60 persen kemenangan,” ungkapnya.
Lanjutnya, pasangan Yusra-Dony meminta dukungan penuh dari masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Bolmong yang maju dan sejahtera dalam segala bidang.
“Pak Dony ini merupakan seorang yang berlatar belakang sebagai petani juga, maka dari itu ia tahu persis kebutuhan para petani yang ada,” katanya.
Lebih lanjut, Ketua Ansor Sulut ini juga mengatakan pihaknya mengambil hari kedua pendaftaran, agar menjadi yang pertama.
“Kebetulan saya dan Pak Dony Lumenta merupakan bakal calon pertama yang mendaftar di KPU Bolmong. Tentunya hal ini sesuai dengan tagline kami untuk menjadi ‘JUARA’ demi Kabupaten Bolmong yang Maju dan Sejahtera,” kata Yusra.
Terakhir, Yusra mengatakan dalam menghadapi Pilkada 2024 ini, ia berpesan untuk tetap menjaga silaturahmi, tanpa ada ujaran kebencian, serta tidak adanya politik SARA.
“Tentu kami berharap agar seluruh rangkaian tahapan Pilkada 2024 dapat berjalan dengan baik, serta tidak diisi dengan ujaran kebencian dan isu-isu hoaks,” harapnya. (*)