BAKLAK.NEWS, BOLSEL – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) terus menggencarkan langkah-langkah untuk mewujudkan kemandirian pangan, sejalan dengan visi Asta Cita yang digagas Presiden Prabowo.
Hal ini kembali diperlihatkan melalui kehadiran Gubernur Yulius Selvanus Komaling (YSK) dalam kegiatan Panen Raya Padi Sawah di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sabtu, 28 Januari 2025.
Dalam momen tersebut, Gubernur tampak mengenakan tolu—topi tradisional petani berbahan bambu—dan membawa sabit untuk turut serta memanen padi.
Dalam sambutannya, Gubernur YSK memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para petani di Bolsel yang tetap gigih menanam dan memanen padi meskipun masih menghadapi kendala infrastruktur pertanian, khususnya jaringan irigasi.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini mencerminkan semangat juang para petani Bolsel dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Saya ucapkan terima kasih kepada bupati dan kelompok tani di Bolsel. Meski menghadapi banyak hambatan, terutama soal irigasi yang sudah lama butuh pembenahan, namun berkat kerja keras bersama, kita bisa panen hari ini,” ujar YSK.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Pemprov Sulut turut menyalurkan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) berupa traktor dan pompa air untuk kelompok tani di wilayah tersebut.
Gubernur berharap bantuan ini bisa meningkatkan hasil produksi pertanian dan memberi semangat bagi para petani untuk terus menggarap lahan secara maksimal.
YSK juga mengingatkan pentingnya menjaga keberlangsungan fungsi lahan pertanian. Ia meminta petani agar tidak mengubah fungsi lahan sawah menjadi lahan tanaman nilam, karena nilam tidak cocok ditanam di tanah yang basah.
“Tanaman nilam lebih cocok di lahan kering. Kita harus pertahankan sawah sebagai sumber utama pangan kita,” tegasnya.
Panen raya ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah dan petani mampu memberikan dampak positif terhadap ketahanan pangan, sekaligus mendorong terwujudnya swasembada beras di daerah.
Kegiatan panen berlangsung meriah, disambut antusias oleh masyarakat, perangkat desa, serta kelompok tani yang hadir menyemarakkan kehadiran Gubernur.
Dalam arahannya, Gubernur YSK juga menegaskan komitmen untuk terus memperkuat sektor pertanian melalui perbaikan sistem irigasi dan penyediaan alat-alat pertanian.
Upaya tersebut akan menjadi prioritas dalam program kerja mendatang, terutama di kawasan penghasil padi seperti wilayah Bolmong Raya, khususnya Bolsel.
Turut mendampingi Gubernur YSK dalam kesempatan itu, Ketua TP-PKK Anik Yulius Selvanus, sejumlah pejabat eselon dua, termasuk Plh Kadis Kominfo Denny Mangala, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Bolsel.