BAKLAK.NEWS, SITARO — Bukan rahasia lagi jika upaya pemberantasan korupsi di negeri ini sedang jadi atensi serius Presiden Prabowo Subianto.
Nah, perpanjangan pemerintah pusat, Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (SITARO), Chyntia I. Kalangit, turut menyuarakan hal serupa.
Ia dengan tegas menyatakan ikut memberantas korupsi lewat menciptakan pemerintahan yang bersih serta transparan.
Hal ini diungkapkannya usai menghadiri pertemuan dengan para pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, di Jakarta Selatan, Rabu (13/8/2025) pagi.
“Bagi saya, korupsi merupakan kejahatan kemanusian yang luar biasa, itulah sebabnya tidak ada ruang bagi mereka yang melakukan kejahatan ini,” tegas Bupati Chyntia.
Dia juga menyebutkan, pemberantasan korupsi bukan hanya sebagai pemenuhan tuntutan terhadap pemangku kebijakan di pemerintahan, tapi merupakan panggilan moral.
“Paling utama adalah bagaimana action-nya, ketimbang banyak retorikanya,” sebutnya.
Oleh karena itu, sekembalinya dari kegiatan yang turut dihadiri Gubernur Yulius Selvanus serta para kepala daerah se Sulut itu, ia telah berkomitmen akan langsung action.
“Tentu salah satu yang pertama kita buat ialah penguatan tata kelola keuangan daerah, transparansi pengadaan barang dan jasa, serta optimalisasi pengawasan internal, sebagaimana arahan dari para pemateri tadi,” tutupnya.
Adapun turut mendampingi Bupati Chyntia di kegiatan itu yakni Ketua DPRD Djon Ponto Janis, Sekretaris Daerah, Denny D. Kondoj, Kepala Badan Keuangan Rolly Korengkeng, dan Inspektur Daerah Ironers Sikome. (**)