Baklak.News,MANADO – Bandara Sam Ratulangi resmi dibuka kembali untuk pelayanan operasional penerbangan, pada Minggu 5 Mei 2024. Setelah ditutup selama lima hari akibat erupsi Gunung Ruang. Keputusan untuk membuka kembali bandara ini diambil setelah rapat koordinasi bersama stakeholder, yang dipimpin oleh Ka Otban Wilayah 8 Manado.
Maya Damayanti, General Manager PT Angkasa Pura I, menyatakan bahwa pihak bandara telah melakukan persiapan dengan menyiram dan membersihkan area airside runway, taxiway, dan apron agar siap untuk melayani penerbangan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, termasuk bapak Gubernur, Walikota, Bupati, Kapolda, TNI Polri, dan seluruh stakeholder bandara, atas bantuan dan dukungan mereka selama ini sehingga bandara dapat beroperasi kembali,” ujar Maya Damayanti.
Data menunjukkan bahwa hari ini terdapat 25 pesawat yang akan diterbangkan, terdiri dari 19 penerbangan Lion Air, 2 penerbangan TransNusa, serta masing-masing 2 penerbangan Garuda dan Citilink.
Sebelum dibukanya bandara, tercatat bahwa sebanyak 137 pesawat dan 14.948 penumpang terdampak oleh penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi sejak tanggal 30 hingga 5 Mei 2024.
Kepala Otoritas Bandara Wilayah VIII, Ambar Suryoko, menyatakan bahwa hasil evaluasi menunjukkan kondisi ruang udara aman dan tidak adanya aktivitas erupsi Gunung Ruang, serta kemajuan dalam membersihkan debu di area ground airside. Oleh karena itu, Notam sebelumnya telah dicabut, dan operasional bandara dibuka kembali dengan nomor Notam A1206/24 NOTAMC A 1203 /24.
“Semoga erupsi Gunung Ruang tidak terjadi lagi sehingga semua aktivitas operasional di Bandara Sam Ratulangi dapat kembali normal,” ungkapnya.