Baklak.News, SITARO — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siau, Tagulandang, Biaro (Sitaro), Sulut, menggelar rapat dengar pendapat (RDP) di Kecamatan Tagulandang terkait fungsi pengawasan penanganan pasca bencana erupsi gunung Ruang, Jumat (21/6/2024).
Menurut Ketua DPRD Sitaro, Djon Ponto Janis, SH, tujuan RDP ini adalah untuk mencari solusi terhadap beberapa persoalan yang muncul pasca bencana.
“Kami hadir atas nama rakyat, dan semoga lewat forum ini akan ada solusi win-win solution terkait penanganan pasca bencana, lebih khusus lagi hasil verifikasi kerusakan rumah karena erupsi gunung Ruang,” kata Janis.
Di samping itu, politisi PDIP ini berharap tidak ada yang saling tuding soal siapa yang salah dan benar.
“Karena tujuan dari forum ini adalah untuk mencari solusi, bukan mencari tersangka,” ucapnya.
Dan hasil dari forum ini, lanjutnya lagi, pihaknya selaku Wakil Rakyat akan ikut mengawal sehingga benar-benar tepat sasaran dan tepat waktu eksekusinya.
“Saya pun mengajak kita semua berdoa semoga pemulihan di Tagulandang cepat terlaksana,” ajaknya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah, Drs. Denny D Kondoj, mengapresiasi upaya DPRD yang telah memfasilitasi terlaksananya kegiatan ini.
“Terima kasih kepada ketua dan anggota DPRD yang tela memfasilitasi kegiatan yang sangat baik ini,” ucap Kondoj.
Tak lupa juga ia meminta maaf selaku pemerintah daerah dalam penanganan pasca bencana masih ada yang kurang.
“Sampai detik ini, kami pemerintah daerah tetap merasa prihatin dengan masyarakat yang terdampak. Namun jika ada yang kurang dalam upaya penanganan, kami akan tetap berupaya melengkapi yang kurang tersebut,” ujarnya.
Terkait dengan riak yang ada di masyarakat terkait hasil verifikasi yang tidak memuaskan, dia mengatakan akan ada verifikasi ulang, sebagaimana data komplain yang dimasukkan ke pemerintah setempat pasca diumumkannya data verifikasi pertama.
“Akan ada verifikasi ulang terhadap rumah yang masuk dalam data non kategori atau dengan kata lain hanya dapat bantuan seng saja. Semoga dalam verifikasi babak kedua ini, didapat hasil yang memuaskan,” bebernya sembari menyebutkan jika Pemda memiliki harapan yang tinggi agar semua rumah yang rusak gegara erupsi gunung Ruang, masuk dalam kategori kerusakan sebagaimana yang disampaikan oleh Gubernur.
“Sejatinya kami menginginkan semua rumah yang rusak masuk dalam dua kategori, kerusakan sedang ataupun ringan. Kita berdoa saja semoga tim yang akan turun ini bekerja lebih optimal lagi dan lebih profesional lagi,” kuncinya.
Sekadar diketahui setelah rapat dengar pendapat, DPRD turun lapangan untuk mengecek langsung gudang penyimpanan logistik yang sempat didemo warga.
Turut hadir dalam RDP ini, ketua-ketua komisi, dan anggota DPRD, serta para pimpinan OPD, lurah Kapitalau dan sejumlah tokoh masyarakat. (gus)