Baklak.news, BOLMONG— Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM), di Desa Sinsingon Barat, Kecamatan Passi Barat, Senin, 10 Oktober 2023.
GPM nasional digelar serentak se Indonesia dalam rangka hari pangan sedunia (HPS) Tahun 2023, yang dirangkaikan dengan zoom meeting pengendalian inflasi daerah.
“Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak juga dalam rangka hari pangan sedunia, ” kata Penjabat (Pj) Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, saat membuka GPM serentak.
Dikatakannya, kegiatan tersebut merupakan program pemerintah untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan. “GPM ini untuk memberikan bantuan langsung kepada masyarakat agar harga pangan terjangkau, ” kata Limi.
Kesematan itu, Limi menegaskan instansi teknis harus memantau harga pangan agar tidak melambung tinggi hingga menyulitkan masyarakat.
“Saya minta dinas terkait terus melakukan pemantauan harga bahan pangan agar para pedagang tidak ada yang nakal,” tegasnya.
Stabilitas harga pangan katanya, harus dijaga agar harga dari komoditi yang banyak diperlukan masyarakat masih bisa dijangkau dengan mudah.
“Harga pangan yang melambung biasanya sering dimainkan oleh pedagang-pedagang nakal dan hal itu yang kami cegah apalagi ditengah krisis kemarau saat ini, ” kata Limi.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bolmong I Wayan Mudiyasa mengatakan, Pemkab Bolmong menyediakan bahan pangan lain seperti gula pasir, minyak goreng, tepung terigu dan telur.
“Kami menyediakan bahan pangan di bawah harga eceran atau yang biasa dijual di pasaran,” katanya.
Sekadar diketahui, dalam pelaksanaan GPM serentak, Pemkab Bolmong bekerja sama dengan Bank SulutGo Cabang Lolak yang turut menyediakan beras murah sebanyak 3 ton, dengan harga 7 ribu rupiah per kilogram.
Hadir dalam kegiatan, unsur forkopimda, ketua DPRD Bolmong, serta beberapa pejabat di lingkup pemkab Bolmong. (*)