Baklak.news, BOLMONG – Setelah viral di media sosial (medsos), Fatan Bonde Mokoagow yang baru saja lulus Sekolah Dasar (SD) dan berkeinginan melanjutkan pendidikan ke tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), tapi mengaku tidak punya biaya untuk membeli perlengkapan sekolah, akhirnya mendapat bantuan dari sejumlah pihak.
Fatan yang berusia 13 tahun ini diketahui lulus dari SDN 1 Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong). Akun Facebook Ikha Paputangan awalnya yang memviralkan Fatan.
Ikha Paputungan mengunggah status di grup publik lokal, terkait percakapannya dengan Fatan. Bocah ini mengaku baru saja lulus SD tapi tidak bisa melanjutkan ke bangku SMP, karena terkendala biaya padahal keinginannya cukup besar.
Fatan diketahui hanya tinggal dengan neneknya, Djawaria Paputungan. Kedua orang tuanya bercerai saat ia masih berusia empat bulan. Setelah perceraian, ia tinggal dengan ibunya, Nolawati Mokoagow dan neneknya. Namun ibunya meninggal dunia dan ia dirawat oleh neneknya sendirian.
Mendapati kabar itu, Camat Bolaang Timur bersama sangadi dan perangkat Desa Bolaang, segera mengunjungi pihak keluarga untuk menyalurkan sejumlah bantuan. Camat setempat juga telah berkoordinasi dengan Kabid Resource Dinas Sosial Kabupaten Bolmong, dan Pendamping Keluarga Harapan (PKH) guna penanganan selanjutnya.
Selain itu, sangadi setempat juga diperintahkan untuk melakukan rapat sesuai arahan PKH, serta memasukkan data keluarga Fatan ke dalam aplikasi SIKS-NG, serta dalam DTKS bagi keluarga-keluarga yang dianggap wajar dan belum tersentuh dengan bantuan pemerintah. Sebelumnya, pemerintah setempat mengatakan neneknya Fatan juga mendapatkan BLT dari Pemerintah Desa.
Hingga laporan ini diturunkan, berbagai bantuan perorangan terus berdatangan baik dalam bentuk perlengkapan sekolah maupun dana tunai, yang diberikan secara langsung ataupun via rekening bank. (*)