Baklak.news, BOLSEL – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) H. Iskandar Kamaru sekaligus Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menghadiri pembukaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) ke-XXVIII Tingkat Provinsi tahun 2025.
Kegiatan yang berlangsung di Asrama Haji Kota Manado pada Rabu, 11 Juni 2025 ini mengusung tema “Menyiapkan Generasi Qurani untuk Menyongsong Generasi Emas 2045”. Acara dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulut yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sulut, Darwin Muksin.
Bupati Bolsel sekaligus Ketua LPTQ Sulut H. Iskandar Kamaru, dalam sambutannya berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Ia mengapresiasi kerja keras panitia dan semua elemen yang terlibat, baik melalui tenaga maupun dukungan material.
“Kegiatan ini adalah buah dari kerja keras semua pihak, dan saya yakin akan berjalan baik serta memberikan hasil yang baik pula,” katanya.
Ia berharap agar STQH XXVIII ini dapat melahirkan Qori dan Qoriah terbaik yang mampu mewakili Sulut di tingkat nasional, bahkan internasional.
“Semoga semua amal dan kerja keras kita dibalas dengan kebaikan oleh Allah SWT, dan para peserta dapat memberikan yang terbaik untuk mewakili Provinsi Sulut di STQH tingkat nasional yang akan digelar di Kendari,” ujarnya.
Gubernur Sulut dalam sambutan yang dibacakan oleh Kadis PMD, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas terlaksananya STQH ini. Ia menekankan pentingnya STQH sebagai ajang pembinaan karakter generasi muda yang berakhlak, cerdas, dan berdaya saing.
“STQH harus kita maknai sebagai komitmen bersama untuk membentuk generasi penerus yang berkualitas dan menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi Sulut, lanjutnya, akan terus memberikan dukungan dan komitmen penuh terhadap pelaksanaan kegiatan ini, sebagai bagian dari pembangunan spiritual dan moral masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan, Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar, Plh. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulut, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulut, para Kepala Kantor Kemenag dan LPTQ se-Kabupaten/Kota, Dewan hakim, serta seluruh peserta STQH dari berbagai daerah di Sulut. (*)