Baklak.News, SITARO — Kapitalau (Kepala Desa/Kampung) Botto, Rolly Madiro, mengungkapkan bahwa untuk tahun 2024 ini pihaknya telah mengalokasikan anggaran dari dana desa sebesar Rp57 juta untuk menopang jalannya Posyandu.
Dijelaskannya, anggaran tersebut dialokasikan untuk meng-cover kegiatan di 4 jenis posyandu di antaranya ialah Lansia, Remaja dan Balita.
“Masing-masing kegiatan kita anggarkan lima belas juta rupiah per tahun,” kata Rolly.
Satu lagi kegiatan serupa yang dianggarkan sedikit lebih kecil yakni Rp12 juta untuk 1 tahun yakni Posyandu Penyakit Tidak Menular (PTM).
“Namun, selain untuk meng-cover kegiatan di Posyandu, ada juga anggaran yang kita alokasikan untuk honor lima belas orang kader Posyandu dan satu orang Kader Pembangunan Manusia,” terangnya.
“Anggaran yang kita tata untuk honor kader Posyandu dan KPM, sebesar lima puluh satu juta rupiah,” tambahnya sembari mengatakan, untuk setiap kader dibayarkan honor setiap bulannya sebesar Rp250 ribu.
“Nah, untuk KPM sendiri dibayarkan lima ratus ribu rupiah per bulannya. Jumlah honor KPM dan Kader posyandu berbeda karena KPM ini bertugas untuk menginput data-data empat jenis posyandu,” terangnya.
Ia berharap dengan adanya alokasi anggaran ini, kegiatan posyandu dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya. (gustap)