BAKLAK.NEWS, SITARO — Upaya tanpa kenal lelah nampaknya terus diperlihatkan Bupati Kepulauan Siau, Tagulandang Biaro (SITARO), Chyntia Ingrid Kalangit, SKM, dalam menjawab setiap keluh kesa warga terdampak erupsi gunung Ruang.
Diketahui, Rabu (22/10/2025), Bupati Chyntia didampingi sejumlah pejabat kembali melakukan penyaluran bantuan yang kali ini berupa 35 ribu lembar seng.
Adapun kegiatan yang dipusatkan di halaman Kantor Camat Tagulandang ini, dilakukan secara simbolis.
Kepada wartawan media ini, Bupati Cantik yang akrab di sapa Chika ini mengatakan bahwa bantuan tersebut diperuntukkan bagi 1.247 kepala keluarga terdampak erupsi yang rumahnya rusak, namun berdasarkan hasil pendataan yang dikeluarkan oleh BNPB tidak termasuk dalam kategori rusak ringan maupun sedang.
Sehingga direkomendasikan untuk mendapat bantuan seng saja, bukan dana stimulan.
Lebih lanjut, dia juga menerangkan bahwa bantuan seng ini merupakan hasil sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta para pelaut asal Kepulauan SITARO.
“Dari total 35 ribu lembar seng yang disalurkan, sebanyak 10 ribu lembar berasal dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 23 ribu lembar dialokasikan oleh Pemerintah Daerah Sitaro melalui dana APBD, sementara itu, 1.100 lembar merupakan sumbangan para pelaut, dan 2.000 lembar merupakan pengadaan pasca erupsi tahun 2024 yang lalu dan saat ini masih berada di pihak ketiga,” terang Bupati.
Dari 10.000 lembar dengan bantuan dari BNPB tersebut, lanjut dia, sebanyak 1.100 lembar telah digunakan untuk rehabilitasi ruang kelas SMPN 1 Tagulandang dan rumah dinas Camat Tagulandang dengan komposisi 1.000 lembar di SMPN 1 Tagulandang dan 100 lembar di rumah dinas camat.
“Nah, dengan demikian, sisa stok bantuan BNPB saat ini sebanyak 8.900 lembar. Dan kalau dijumlahkan dengan seng dari pemda dan bantuan dari saudara-saudara kita yang berprofesi sebagai pelaut, serta kurang lebih ada 2000 lembar pengadaan pasca erupsi tahun 2024 lalu yang saat ini masih ada di pihak ketiga, maka totalnya kurang lebih 35 ribu lembar,” tuturnya.
Di sisi lain, srikandi berparas cantik ini berpesan kepada para lurah dan kapitalau agar berperan aktif menjadi penyambung informasi yang baik serta menjaga suasana tetap kondusif di tengah masyarakat.
“Saya berharap bapak dan ibu lurah serta kapitalau dapat memberikan pemahaman yang menyejukkan kepada masyarakat terkait teknis penyaluran bantuan dana stimulan yang saat ini sementara berlangsung. Jangan sampai muncul kegaduhan akibat isu atau provokasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.
Ditegaskannya lagi, pemerintah daerah akan terus memantau perkembangan di lapangan dan memastikan seluruh bantuan tersalurkan secara tepat sasaran dan transparan.
“Proses penyaluran bantuan seng ini akan kita pantau terus. Saya harap setiap perkembangan di lapangan dapat dilaporkan secara berjenjang,” tutupnya.
Adapun yang hadir dalam acara penyerahan simbolis ini di antaranya Kepala Pelaksana BPBD, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, unsur Forkopimca se-Pulau Tagulandang, serta para lurah dan kapitalau dari wilayah terdampak erupsi. (Gustap Pansing)
