Baklak.News, SITARO — Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Kampung Birakiama (RKP-Kampung) tahun 2025, dilaksanakan di Kantor Kampung Birakiama, Jumat (9/8/2024).
Camat Tagulandang Selatan, Heron Manahampi yang diwakili Oleh Sekretaris Kecamatan, Reinol Bawoleh, dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini mengapresiasi kinerja pemerintah kampung Birakiama yang telah masuk dalam tahapan Musrenbang.
“Tentunya untuk ada di momen ini, telah melewati empat tahap dan pastinya telah banyak dinamika yang terjadi. Karena itu, mewakili pimpinan kecamatan, saya mengapresiasi kinerja pemerintah kampung Birakiama,” kata Bawoleh.
Ia juga mengatakan, bahwa Musrenbang ini merupakan cerminan dari apa yang akan dikerjakan tahun 2025.
“Silahkan bermusyawarah, sampaikan ide dan gagasan yang baik, karena hari ini, bapak ibu sekalian yang akan menentukan apa yang akan dilakukan tahun depan. Cermati Matriks yang ada ditangan saudara-saudara sekalian, meskipun itu sudah dibahas melalui tim penyusun dan perwakilan rakyat, barangkali ada hal yang harus dilengkapi ataupun direvisi,” ujarnya.
Senada dengan itu, Perwakilan Dinas PMD Sitaro, Marvel Kamea, dalam arahannya mengatakan bahwa hari ini ada momentum menentukan kerja tahun depan, silahkan tambahkan usulan baru, meski itu tidak tertuang dalam matriks yang sudah ada.
“Namun yang harus digaris bawahi, yang jadi usulan adalah kebutuhan, bukan keinginan,” tuturnya.
Kapitalau Birakiama, Wolter Takakobi mengungkapkan jika tahun 2025 ada beberapa kegiatan yang menjadi prioritas pihaknya, seperti pengadaan Penerangan Jalan Umum (PJU) serta Pertanian dan Peternakan.
“Bidang ini, kami alokasikan anggaran kurang lebih seratus delapan puluh juta rupiah,” beber Takakobi.
Adapun anggaran ini, lanjut Takakobi, akan meng-cover kegiatan pemasangan PJU di 20 titik di 3 lindongan Serta, bantuan bibit, alat semprot, mesin pangkas rumput serta, bantuan alat pertanian lainnya.
Selain itu, lanjutnya lagi, upaya memerangi stunting terus dilakukan sebagaimana upaya kami dalam mendukung program pemerintah pusat.
“Nah, program ini tidak boleh dilupakan. Dan kurang lebih ada tiga puluh enam juta rupiah, kita alokasikan untuk mensupport upaya tersebut,” kuncinya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Pendamping Desa, ketua MTK, para kader posyandu, serta undangan lainnya. (gustap)