BAKLAK.NEWS, SITARO — Pemerintah Kampung Haasi, Kecamatan Tagulandang, menggelar Musyawarah Kampung (Muskam) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kampung Tahun 2026.
Kegiatan ini berlangsung di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kampung Haasi pada Kamis (12/6/2025), dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat dan pemangku kepentingan.
Muskam dibuka dengan sambutan dari Camat Tagulandang, Norbert A. Sakendatu, S.IP, yang menegaskan bahwa penyusunan RKP bukanlah sekadar kegiatan seremonial.
“RPJMDes itu adalah acuan utama yang harus dijabarkan ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa Tahun 2026. Jadi, ini bukan sekadar formalitas, tapi bagian penting dari arah pembangunan kampung ke depan,” tegas Sakendatu.
Ia juga menyoroti pentingnya peran tim penyusun dan tim verifikasi RKP agar bekerja secara objektif dan berpihak pada kebutuhan riil masyarakat.
“Kita butuh tim yang bukan hanya bekerja, tapi berpikir dan berani bersuara untuk rakyat. Rumusan kebijakan pembangunan desa tidak boleh lahir dari ruang hampa,” ujarnya.
Kapitalau Kampung Haasi, Rexon W. Gumunggilung, dalam arahannya menekankan pentingnya keterlibatan aktif warga dalam setiap tahapan perencanaan.
“Pencermatan RKP Kampung Tahun 2026 perlu partisipasi dari seluruh elemen masyarakat. Kami berharap semua dapat aktif, menyampaikan usulan dan ide-ide demi kemajuan kampung kita bersama,” sebutnya.
Ia bahkan menyebutkan lagi, ruang musyawarah sebaiknya tidak steril dari perdebatan.
“Kalau ada perbedaan pendapat, mari kita adu argumen dengan sehat. Justru dari diskusi kritis seperti itulah lahir kebijakan yang kuat dan benar-benar pro rakyat,” harapnya.
Turut hadir dalam muskam ini, Ketua dan anggota MTK, Kanit Binmas Polsek Tagulandang, Aiptu. Yan Costan Lalerang, pendamping desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat, perangkat kampung serta undangan lainnya. (gustap)