Baklak.News, SITARO — Ada hal menarik dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kampung Birarikei 2025.
Pada kegiatan yang digelar, Rabu (7/8/2024) di aula GMIST Jemaat Smirna Bira ini, terungkap bahwa tahun 2025 nanti, Pemerintah Kampung Birarikei mengalokasikan anggaran sebesar Rp500 juta untuk dua sektor yang jadi prioritas, yakni pendidikan dan kesehatan.
Hal ini sebagaimana disampaikan Kapitalau Birarikei, Chrizto V. Lahaghari, SH.
“Jadi, dari pagu indikatif tersebut, sebesar dua ratus juta untuk pendidikan, dan sisanya untuk kesehatan,” kata Lahaghari.
Ia menjelaskan, bahwa dua ratus juta untuk pendidikan, difokuskan pada pembangunan gedung PAUD tahap dua. Dan sisa dari pagi tersebut, lanjut dia, kita plot untuk mensupport kegiatan di bidang kesehatan.
“Kegiatan penyelenggaraan posyandu serta penyelenggaraan Puskesdes milik desa adalah dua kegiatan lain yang jadi fokus kita,” tuturnya.
Untuk setiap kegiatan posyandu, kata dia lagi, semuanya disupport dengan pemberian makanan tambahan serta nutrisi bagi ibu hamil, balita dan remaja.
“Tujuan dari tambahan makanan ini adalah bagian dari upaya kami dalam memerangi stunting,” ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya sangat mengharapkan dukungan dari semua selaku stakeholder yang ada agar cita-cita baik yang telah kita rumuskan bersama ini boleh terlaksana.
“Tentunya kami tidak dapat bekerja sendiri, dukungan ataupun support dari saudara-saudara sekalian sangatlah dibutuhkan,” tutupnya.
Turut hadir dalam Musrenbang ini, perwakilan dari PMD Sitaro, Agus Tambeke, dan Fangki Sumelung, perwakilan Kantor camat Tagulandang Rusli Bawotong dan Benyamin Hatibae, ketua MTK, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat. (gustap)