BAKLAK.NEWS, SITARO — Pemerintah Kampung Mahangiang, Kecamatan Tagulandang, melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Perubahan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kampung Tahun 2025 pada Jumat (26/9/2025), bertempat di Kantor Kampung Mahangiang.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Kecamatan Tagulandang, Frangki Alvin Toffer Kalengkongan, SE, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya pelaksanaan Musrenbang sebagai wadah partisipatif dalam menyusun arah pembangunan yang berpihak kepada masyarakat.
“Musrenbang ini sangat penting. Kami selaku pimpinan di tingkat kecamatan berharap, arah kebijakan yang ditetapkan dalam musyawarah ini benar-benar bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kampung Mahangiang,” ujar Kalengkongan.
Ia juga mengajak seluruh peserta untuk terlibat aktif dan berkontribusi dalam proses diskusi serta pengambilan keputusan.
“Saya berharap seluruh peserta dapat bersikap proaktif demi terciptanya musyawarah yang berkualitas,” tambahnya.
Sementara itu, Kapitalau (Kepala Desa/Kampung) Mahangiang, Katlin Mangolo, dalam penyampaiannya mengharapkan agar seluruh usulan yang berasal dari masyarakat dapat dipertimbangkan secara adil dan proporsional dalam penyusunan perubahan RKP.
“Musrenbang ini menjadi momentum penting untuk menampung dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat. Kami berharap seluruh usulan yang masuk dapat dikaji secara komprehensif agar menjadi dasar perencanaan yang tepat sasaran, disisa anggaran yang ada, di akhir tahun 2025 ini,” ungkap Mangolo.
Karena itu, lanjut Mangolo, melalui forum ini, diharapkan semua pihak dapat menyesuaikan kembali program kerja tahun berjalan dengan perkembangan kondisi riil di lapangan, serta menyusun langkah strategis untuk mencapai sasaran pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Kehadiran berbagai unsur saat ini mencerminkan semangat kita dalam berkolaborasi, mewujudkan perencanaan pembangunan yang partisipatif dan responsif terhadap kebutuhan warga,” tutupnya.
Diketahui Musrenbang Perubahan RKP Tahun 2025 ini turut dihadiri oleh Ketua dan Anggota Majelis Tua-Tua Kampung (MTK), pendamping desa, Babinsa, perangkat kampung, serta sejumlah tokoh masyarakat dan undangan lainnya. (gustap)