Baklak.News, SITARO — Sejumlah program pro rakyat telah dirumuskan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Kampung (RKP-Kampung) Lesah Rende, Kamis (8/8/2024).
Kapitalau (Kepala Desa) Lesah Rende, Herlin Tahulending menyebutkan bahwa ada 2 bidang pemberdayaan yang masuk prioritas di rencana kerja tahun 2025 nanti yakni pertanian dan peternakan.
“Tahun depan (2025), kita alokasikan kurang lebih delapan puluh juta rupiah untuk sektor ini (Pertanian dan Peternakan),” kata Tahulending yang ditemui di Balai Pertemuan Umum Kampung Lesah Rende.
Ia menambahkan, anggaran yang akan disiapkan ini, akan meng-cover 3 item kegiatan yakni bantuan sarana prasarana penunjang pertanian seperti mesin pangkas rumput dan cangkul. Termasuk juga bibit ternak babi.
“Ada kurang lebih tujuh puluh lima penerima manfaat yang akan jadi sasaran program ini,” ujarnya.
Selain bidang tersebut, lanjut Tahulending, pihaknya juga mengalokasikan anggaran untuk pemeliharaan jalan kampung serta bantuan stimulan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
“Untuk jalan setapak, bersifat rehab, dan lokasinya ada di lindongan 2, sepanjang seratus meter. Sedangkan untuk RTLH, ada dua unit dan tersebar di dua lindongan,” bebernya.
Dan pastinya, kata dia lagi, dukungan terhadap program pusat yakni penanganan stunting terus dilakukan lewat penyelenggaraan kegiatan posyandu.
“Sudah barang tentu, yang satu ini tidak boleh dilupakan,” tutupnya.
Sementara itu, Camat Tagulandang, Norbert Anthon Sakendatu, yang diwakili oleh Sekretaris kecamatan Eka Edi G.A. Bawole mengatakan jika apa yang akan dimusyawarahkan saat ini adalah cerminan kerja di tahun 2025 nanti.
Oleh karena itu, ia berharap semua yang jadi rencana kerja tahun 2025 nanti benar-benar menjadi kebutuhan bukan keinginan.
“Karena itu, meski apa yang tertuang dalam matriks ini adalah mufakat dari musyawarah kampung yang dicetus secara bersama dengan perwakilan rakyat, silahkan cermati lagi, barangkali masih ada yang kurang ataupun ada yang masih bisa direvisi,” serunya.
Turut hadir dalam kegiatan Musrenbang di antaranya Perwakilan dari Dinas PMD Kabupaten Sitaro, Pendamping Desa, Ketua MTK, tokoh agama, tokoh masyarakat serta para undangan lainnya. (gustap)