BAKLAK.NEWS, SITARO — Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Siau, Tagulandang, Biaro (Sitaro), melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah lokasi proyek dan program strategis yang tercantum dalam dokumen LKPJ Bupati Kepulauan Sitaro, tahun anggaran 2024.
Wakil Ketua Pansus, Netty Herawati Adrian, SE, M.Si, mengatakan bahwa pansus LKPJ yang dibentuk pada Selasa 8 April kemarin dibagi menjadi 2 tim. Yakni tim 1 bertugas di wilayah pulau Siau, serta tim 2 di wilayah pulau Tagulandang.
“Nah, saya dan tiga anggota DPRD lainnya yang masuk dalam tim dua melakukan kunjungan lapangan selama tiga hari, hingga Jumat besok, dan akan dilakukan di tiga kecamatan yang ada di pulau Tagulandang,” tuturnya Kamis (10/4/2025) pagi saat ditemui di lokasi kunjungan lapangan.
Politisi partai Perindo ini mengatakan, kegiatan Pansus merupakan bagian dari tahapan evaluasi untuk memastikan kesesuaian antara laporan tertulis dan kondisi riil di lapangan.
“Dengan kata lain, kegiatan ini semacam verifikasi faktual terhadap apa yang dituangkan dalam LKPJ Bupati,” ujarnya.
Dan dari hasil amatan kami, lanjut dia, ada beberapa hal yang kami pandang perlu dimintai penjelasan kepada pihak eksekutif, dalam rapat klarifikasi nanti.
“Sebagai wakil rakyat, kami bertanggung jawab untuk memastikan bahwa anggaran yang digunakan benar-benar memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat. Karena itu, setelah ini, kita akan buat rekomendasi resmi kepada pemerintah daerah untuk nantinya akan disuarakan dalam rapat klarifikasi,” kuncinya.
Sekadar diketahui tim dua pansus LKPJ DPRD Sitaro ini berjumlah 4 orang dari 3 fraksi berbeda, yakni Fraksi PDI Perjuangan, Moghtar H.M. Kaudis, S.Pi M.Si, Maria Badoa, SE, Fraksi Golkar, dr. Vany Tamansa, MM, serta Fraksi Perindo, Netty Herawati Adrian, SE M.Si. (gustap)
