Baklak.News, SITARO — Sebagai wujud implementasi amanat UUD 1945 perihal mencerdaskan kehidupan bangsa, Pemerintah Kampung Lesah Rende di kecamatan Tagulandang, mengalokasikan anggaran sebesar Rp12.000.000.
Alokasi dana ini akan digunakan untuk meng-cover honor 1 tenaga pengajar, yang mendedikasikan diri di Taman Kanak-kanak Pendidikan Anak Usia Dini (TK-PAUD) dan Kelompok Bermain ‘Mutiara’ Lesah Rende ini.
Kapitalau (Kepala Desa), Herlin Tahulending, mengatakan, alokasi dana tersebut diambil dari dana desa di mana per bulan masing-masing guru menerima Rp1 juta.
Menurutnya, hal ini sangat penting dilakukan guna menyiapkan generasi penerus yang berkualitas.
“Ini merupakan salah satu program prioritas kami di mana pendidikan anak usia dini wajib dilakukan,” kata Tahulending, Senin (29/01/2024) pagi.
Dikatakannya lagi, masa depan suatu bangsa bergantung pada kesiapan generasi penerusnya terhadap perkembangan zaman maupun teknologi dimasa depan.
“Itulah sebabnya kita harus siapkan mereka sejak dini, dan alokasi anggaran dari dana desa yang kita buat hari ini merupakan salah satu bukti bahwa kita sangat all out mendukung program ini,” sebutnya.
“Karena kalau kita tidak siap, maka sudah barang tentu bakal tergilas dengan perkembangan zaman,” sambungnya.
Ia pun berharap, langkah-langkah yang sudah dibuat oleh pemerintah kampung sejauh ini, boleh mendapat support dari semua elemen masyarakat.
“Semoga dengan program ini dapat menciptakan generasi penerus Kampung Lesah Rende yang berdaya saing di masa-masa yang akan datang,” kuncinya. (gustap)